Dika Prasetya, siswa kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 1 Mirit, Kebumen yang menjadi duta GenRe dari kecamatan Mirit meraih juara Best Advokasi, baru-baru ini. Dia pun berhasil mendapatkan juara ke 3 duta genRe Kebumen tahun 2022 untuk kategori putra. Sementara itu, rekannya, Eka Wahyu Andriani kelas XI MIPA 2 mendapatkan juara harapan 2 putri.
Sugiyanto, S.Pd., M.Pd., kepala sekolah setempat mengaku sangat bersyukur atas prestasi yang diraih siswa di sekolah yang dipimpinnya. Prestasi tersebut menambah deretan prestasi sekolah yang menjadi Sekolah Penggerak itu.
Dika, demikian dirinya sering disapa, mengaku termotivasi mengikuti seleksi duta genRe karena ingin mengedukasi remaja akan bahaya pernikahan dini, seks pra nikah dan penyalahgunaan NAPZA. Dia pun ingin memberikan pemahaman tentang pendewasaan usia perkawinan (PUP) dan stunting.
Siswa yang hobi membaca dan menyanyi ini mengaku mendapatkan banyak pengalaman berharga selama mengikuti seleksi duta genRe tahun 2022. Banyak wawasan baru terkait kesehatan remaja yang diperoleh selama mempelajari materi seleksi. Dia pun semakin sadar akan banyaknya masalah yang dihadapi remaja. "Saya berkenalan dengan teman-teman yang hebat dari kecamatan lain se-kabupaten Kebumen. Saya dapat belajar tentang karakter mereka yang beragam," katanya.
Dika telah merintis program EWIKA (Education With Dika) sebagai salah satu solusi atas permasalahan di kalangan remaja. Dika berharap program yang dirintisnya menjadi sebuah konten edukasi yang dapat mengedukasi remaja tentang permasalahan yang terjadi di lingkungan remaja. Ke depan dia ingin berpartisipasi dalam mendukung terwujudnya karakter generasi emas 2045 yang Smart, Aktif, Intelektual, dan Spiritual Humanity. "Semoga EWIKA dapat menjadi pomotor dan inspirator bagi remaja, bukan hanya di Kabupaten Kebumen tapi di seluruh Indonesia," tambah siswa yang bercita-cita menjadi pengusaha sukses itu.
(FS)