"Pancasila itu sakti. Terbukti dari berbagai rongrongan yang mengancam bangsa, baik dari dalam maupun luar negeri NKRI tetap kokoh berdiri," kata Sugiyanto, S.Pd., M.Pd. pada upacara peringatan hari kesaktian Pancasila di SMA Negeri 1 Mirit, Kebumen, Senin (2/10/2023).
Sugiyanto juga menyampaikan bahwa sekolah yang dipimpinnya terus melakukan kegiatan pelestarian nilai-nilai Pancasila melalui berbagai program sekolah.
Melalui program English Day yang dilakukan setiap hari Senin dirinya berharap warga sekolah mampu berkomunikasi dengan bahasa internasional dan mengenalkan Pancasila di kancah dunia.
Selain itu, dirinya pun menggagas program hari berbahasa Jawa. Dalam kegiatan tersebut, setiap hari Kamis warga sekolah berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Jawa dengan memperhatikan unggah-ungguh yang tepat. "Ketika berbicara dengan bapak ibu guru atau orang yang dituakan gunakanlah kromo inggil, jangan gunakan bahasa ngoko," ujar kepala sekolah penggerak tersebut.
Pria yang akrab disapa Pak Gi itu menambahkan bahwa pelestarian nilai-nilai Pancasila juga dilakukan melalui program Medsos Day setiap hari Jumat. "Di era sekarang, kemampuan berinteraksi di media sosial sangat penting. Media sosial dapat digunakan sebagai sarana menyampaikan nilai-nilai luhur Pancasila," tuturnya.
Sebagai sekolah penggerak yang telah mengimplementasikan kurikulum merdeka SMA Mirit juga melakukan pembelajaran kokurikuler dalam bentuk Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan beragam tema. Semua bermuara pada tertanamnya nilai Pancasila dalam diri peserta didik. "Terus semangat belajar. Ikuti semua program sekolah dengan baik. Agar kalian dapat sukses di masa yang akan datang," pungkas Sugiyanto.
(FS)